
walknesia.id – Membawakan bekal untuk anak adalah cara terbaik untuk memastikan mereka mendapatkan makanan yang sehat, bergizi, dan higienis selama di sekolah. Namun, tanpa penyimpanan yang tepat, makanan bisa cepat basi atau bahkan terkontaminasi bakteri yang berbahaya. Agar bekal anak tetap aman dikonsumsi, orangtua perlu memperhatikan beberapa hal penting. Berikut ini empat tips yang dapat diterapkan agar bekal anak tetap segar dan sehat.
1. Gunakan Wadah Makanan yang Aman dan Tertutup Rapat
Memilih wadah makanan yang tepat sangat penting untuk menjaga bekal tetap higienis dan tidak mudah tumpah. Gunakan wadah berbahan food grade dan bebas BPA agar aman digunakan setiap hari. Pastikan wadah memiliki tutup rapat agar makanan tidak terpapar udara atau bakteri dari luar. Untuk makanan yang berkuah, gunakan wadah kedap udara yang mampu mencegah kebocoran saat dibawa di dalam tas sekolah.
2. Pilih Menu yang Tidak Mudah Basi
Bekal anak harus disiapkan dengan mempertimbangkan daya tahan makanan. Hindari makanan yang mudah basi seperti olahan santan, telur setengah matang, atau makanan berbasis susu yang tidak didinginkan. Pilihlah makanan yang lebih tahan lama dalam suhu ruangan, seperti nasi dengan lauk kering, sandwich dengan isian tidak berair, atau buah yang tidak cepat berubah warna. Jika memungkinkan, gunakan ice pack atau wadah berinsulasi untuk menjaga suhu makanan tetap stabil.
3. Jaga Kebersihan Saat Menyiapkan Makanan
Kebersihan adalah faktor utama dalam menjaga kualitas makanan. Selalu cuci tangan sebelum menyiapkan bekal, gunakan peralatan masak yang bersih, dan pastikan bahan makanan telah dicuci dengan baik sebelum diolah. Hindari mencampur makanan matang dan mentah dalam satu wadah untuk mencegah kontaminasi silang. Selain itu, pastikan makanan yang berbasis daging atau ikan telah dimasak dengan sempurna agar tidak menjadi tempat berkembangnya bakteri.
4. Simpan Bekal dengan Cara yang Tepat
Cara menyimpan bekal juga berpengaruh pada daya tahan makanan. Gunakan tas bekal dengan lapisan insulasi untuk menjaga suhu makanan tetap stabil. Untuk makanan panas, gunakan wadah termal agar tetap hangat hingga waktu makan siang. Sementara itu, jika anak membawa makanan dingin seperti salad atau yogurt, gunakan ice pack agar makanan tetap segar. Pastikan anak memahami pentingnya menyimpan bekal di tempat yang sejuk dan menghindari paparan sinar matahari langsung.
Kesimpulan
Menyiapkan bekal anak yang sehat tidak hanya soal rasa dan gizi, tetapi juga memastikan bahwa makanan tetap aman dikonsumsi. Dengan memilih wadah yang sesuai, menyajikan makanan yang tahan lama, menjaga kebersihan saat memasak, serta menyimpannya dengan benar, orangtua dapat memastikan bekal tetap segar dan layak dimakan hingga waktu makan tiba. Dengan menerapkan tips ini, anak tidak hanya mendapatkan makanan bergizi tetapi juga terhindar dari risiko kesehatan yang tidak diinginkan.