Jaga Ketajaman Memori: 4 Kegiatan Sederhana yang Direkomendasikan Psikolog untuk Mencegah Demensia

Walknesia.id – Demensia menjadi salah satu kekhawatiran utama dalam proses penuaan. Namun, para psikolog menegaskan bahwa dengan melakukan aktivitas-aktivitas tertentu secara rutin, risiko mengalami demensia dapat dikurangi secara signifikan.

Pertama, aktivitas sosial yang bermakna. Berinteraksi dengan keluarga, teman, atau komunitas tidak hanya menghadirkan kebahagiaan tetapi juga merangsang fungsi kognitif. Diskusi yang mendalam, berbagi pengalaman, dan mendengarkan cerita orang lain membantu menjaga ketajaman pikiran.

Kedua, latihan otak melalui permainan puzzle atau teka-teki silang. Kegiatan ini meningkatkan koneksi saraf dan mempertahankan fleksibilitas mental. Para psikolog merekomendasikan minimal 15 menit sehari untuk aktivitas yang menantang kemampuan berpikir.

Ketiga, olahraga teratur. Aktivitas fisik sederhana seperti jalan kaki 30 menit setiap hari dapat meningkatkan aliran darah ke otak, yang sangat penting untuk kesehatan sel-sel saraf. Penelitian menunjukkan bahwa peserta yang rutin berolahraga memiliki volume otak yang lebih besar di area yang terkait dengan memori.

Keempat, pembelajaran seumur hidup. Mempelajari keterampilan baru, seperti bahasa asing atau alat musik, menciptakan jalur saraf baru di otak. Proses pembelajaran aktif ini bertindak sebagai “gimnastik mental” yang efektif mencegah penurunan fungsi kognitif.

Para ahli menekankan bahwa kunci keberhasilan terletak pada konsistensi. Memulai kebiasaan ini sejak dini dan mempertahankannya secara teratur dapat menjadi investasi berharga untuk kesehatan otak di masa depan.

Leave a Comment

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *